Home / Internasional

Minggu, 15 Januari 2023 - 14:53 WIB

Tiongkok: 60 Ribu Orang Tewas Akibat Covid-19 sejak Desember

Seorang petugas kesehatan saat hendak menangani kasus Covid-19. (getty images)

Seorang petugas kesehatan saat hendak menangani kasus Covid-19. (getty images)

Redaktur: Ahmad Mulyadi

PEKING, DARIMEDIA.ID — Di saat banyak negara sudah, sedang atau dalam waktu dekat akan mengakhiri secara total kebijakan ketat terkait Covid-19 karena kasusnya sudah sangat minim, di Tiongkok justru yang terjadi sebaliknya. Menurut laporan ZDFheute (14/1/2023), sejak Desember lalu jumlah korban meninggal akibat virus ini mencapai 60.000 jiwa.

Lonjakan korban jiwa akibat Covid-19 di Tiongkok membuat banyak negara lain khawatir. Angka tersebut, menurut mereka bisa berbeda dari angka sebenarnya. Karenanya, sejumlah negara Eropa dan WHO mendesak Peking lebih transparan terkait data perkembangan Covid-19 di negeri tirai bambu tersebut. Lonjakan kasus Covid-19 di Tiongkok ini bahkan menurut laporan tagesschau.de (14/1/2023) membuat sejumlah negara di Eropa mempertimbangkan untuk memperketat kembali kebijakan tekait Covid-19 khususnya bagi para warga asing asal Tiongkok.

Baca juga  Rusia Gencatan Senjata

Pengetatan ini khususnya di sejumlah titik seperti bandara dan pelabuhan internasional. Di spot-spot tersebut banyak bertebaran pendatang dari negara-negara luar termasuk Tiongkok. Dengan peningkatann kasus Covid-19 di Tiongkok dalam beberapa pekan terakhir ini, kemungkinan petugas bandara dan pelabuhan internasional akan menerapkan kebijakan berbeda terhadap para pendatang asing asal Tiongkok untuk meminimalisir kemungkinan penyebaran virus tersebut di Eropa.

Share :

Baca Juga

Internasional

Bayi 3 Bulan Selamat dari Serangan Keji Zionis

Internasional

Eropa Anggap Rusia Musuh Terbesar

Internasional

Ribuan Warga Prancis Demonstrasi Tolak Keputusan Macron

Internasional

Zionis Israel Serang Kamp Pengungsi

Internasional

Türkiye and China: Two Great Powers Among Other Great Powers
Pangeran Harry

Internasional

Pangeran Harry Dikritik
Wapres AS

Internasional

Amerika Peringatkan Rusia
Tentara Zionis terluka parah

Internasional

16 Ribu Tentara Zionis Luka Parah