Hidayat Taulan – darimedia.id
Mengacu laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, dalam rentang 1 Januari – 6 Februari 2023, sudah ada ratusan peristiwa bencana alam.
Hanya dalam rentang satu bulan lima hari, sudah 237 bencana mengguncang Indonesia.
Tercatat, bencana yang paling banyak terjadi adalah banjir, yakni 89 kejadian. Jumlah ini serupa 37,5% dari total kejadian bencana nasional.
Selanjutnya, ada sekitar 79 peristiwa cuaca ekstrem, 40 tanah longsor, 18 kebakaran hutan dan lahan (karhutla), 6 gempa bumi, dan 5 gelombang pasang/abrasi.
Di sisi lain, belum ada peristiwa kekeringan yang terjadi di tanah air sejak awal tahun.
Adapun provinsi yang paling banyak mengalami bencana alam pada 2022 adalah Jawa Barat, yakni 49 kejadian.
Diikuti Jawa Timur dan Jawa Tengah masing-masing 26 dan 24 kejadian.
Seluruh kejadian bencana membuat lebih dari 858.334 orang menderita dan mengungsi, 19 orang meninggal dunia, 43 orang luka-luka, dan 1 orang hilang.
Bencana ini juga mengakibatkan 127.340 rumah rusak, dengan rincian 562 rumah rusak berat, 802 rusak sedang, 3.814 rusak ringan, dan 122.162 rumah terendam.
Tak hanya itu, sebanyak 73 fasilitas umum mengalami kerusakan, terdiri dari 22 fasilitas pendidikan, 17 fasilitas peribadatan, 11 fasilitas kesehatan, 6 perkantoran, dan 17 jembatan.